Jakarta, Indonesia -- Menandai 15 tahun berpijaknya manusia ke planet Mars, NASA kembali melakukan percobaan terakhir untuk terhubung dengan rover Opportunity.
Diketahui, minggu lalu NASA telah mengumumkan upaya terakhir mereka untuk terhubung dengan rover. Pendekatan baru ini diberi nama 'beep and sweet'. Dahulu, Opportunity hanya mengirimkan bunyi 'ping'. Kini, NASA berencana mengirimkan sinyal untuk menginstruksikan rover mengirim balasan dengan bunyi 'beep'.
Selain itu, pendekatan tersebut bertujuan untuk mengatasi masalah yang sulit ditangani oleh NASA seperti gagalnya primary X-band radio di dalam Opportunity serta primary dan secondary X-band radio.
Dilansir dari ExtremeTech, sinyal yang dikirimkan ke Opportunity pun akan menginstruksikan pembagian skala jam dan beralih ke radio cadangan. Lalu, jika probe hidup dan dapat mendengar arahan dari NASA, probe memungkinkan untuk membalas dengan 'beep'. Selain itu, ketika musim pembersihan debu di Mars tiba, probe dapat meniup debu itu dari panel tata surya.
Perlu diketahui, Opportunity pertama kali mendarat di Mars pada Januari 2004 silam, selang beberapa minggu setelah rover lainnya yaitu Spirit mendarat.
NASA hanya membutuhkan waktu selama 90 hari untuk membuat Opportunity dan Spirit namun keduanya jauh dari ekspektasi. Spirit hanya mampu beroperasi selama 20 menit setelah mendarat di Mars. Sedangkan Opportunity bertahan sampai Juni 2018.
NASA juga telah membuat rover terbaru bernama Curiousity, rover ini dapat bertahan dengan bail saat badai datang berkat sumber daya radioaktifnya atau lebih dikenal sebagai Radioisotope Thermoelectric Generator (RTG).
Rover ini ditempatkan NASA ketika badai debu menutupi cahaya matahari. Lalu, ketika rover mengirimkan sinyal lebih catat, hal tersebut menandakan bahwa rover tersebut tidak mendapatkan cukup untuk menjaga suhu panasnya. Tanpa itu, batterai rover tidak mampu bekerja lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar